Pendidikan lingkungan memegang peranan penting dalam membangun masyarakat peduli lingkungan. Pendidikan lingkungan tidak hanya sekedar tentang pengetahuan tentang lingkungan, tetapi juga tentang bagaimana cara berpikir dan bertindak untuk menjaga lingkungan.

Menurut Prof. Dr. Emil Salim, “Pendidikan lingkungan harus dimulai sejak dini, agar nilai-nilai peduli lingkungan dapat tertanam kuat dalam diri setiap individu.” Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Ir. Rachmat Witoelar, yang menyatakan bahwa “Pendidikan lingkungan harus menjadi bagian integral dari kurikulum pendidikan formal di semua tingkatan.”

Pendidikan lingkungan juga dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami pentingnya menjaga lingkungan. Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, masyarakat yang memiliki pendidikan lingkungan cenderung lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dibandingkan dengan masyarakat yang tidak memiliki pendidikan lingkungan.

Selain itu, pendidikan lingkungan juga dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang dampak dari perbuatan-perbuatan yang merusak lingkungan. Dengan pemahaman ini, masyarakat dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan sehari-hari yang dapat mempengaruhi lingkungan.

Dalam sebuah wawancara dengan Prof. Dr. Sonny Keraf, beliau menyatakan bahwa “Peran pendidikan lingkungan dalam membangun masyarakat peduli lingkungan tidak bisa dipandang sebelah mata. Pendidikan lingkungan harus menjadi prioritas dalam upaya menjaga keberlangsungan lingkungan bagi generasi mendatang.”

Dengan demikian, penting bagi pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat secara keseluruhan untuk memberikan perhatian yang lebih pada pendidikan lingkungan. Hanya dengan pendidikan lingkungan yang baik dan terintegrasi, kita dapat membangun masyarakat peduli lingkungan yang akan menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi yang akan datang.